BERITA

Detail Berita

Workshop Peningkatan Literasi dan Numerasi Sekolah dan Review Kurikulum Tahun Pelajaran 2023-2024 di SMAN 1 Selemadeg

Sabtu, 9 Desember 2023 08:00 WIB
1040 |   -

          Dalam rangka meningkatkan kompetensi guru dan pegawai, SMA Negeri 1 Selemadeg melaksanakan workshop “Peningkatan Literasi dan Numerasi Sekolah dan Review Kurikulum Tahun Pelajaran 2023-2024 pada Jumat, 18 Agustus 2023 dan Selasa, 22 Agustus 2023. Pelatihan ini terlaksana untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi dikalangan guru, sehingga mampu mengintegrasikan kedua aspek tersebut pada pembelajaran. Selain itu, sasaran workshop ini untuk meningkatan kualitas standar isi dan standar proses agar pengelolaan peserta didik agar semakin baik ungkap Kepala SMAN 1 Selemadeg.

          Peningkatan mutu sekolah tidak bisa dipisahkan dari kualitas guru, karena sekolah sebagai suatu sistem yang didukung oleh beberapa aspek yaitu sarana prasasrana, peserta didik, guru, dan tenaga kependidikan.  Seluruh warga sekolah diharapkan kedepannya  memiliki komitmen, menginspirasi, dan yang tidak kalah pentingnya adalah memiliki kesungguhan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab. Narasumber dalam kegiatan workshop review kurikulum adalah pengawas manajerial Disdikpora Provinsi Bali I Nyoman Ngardika, S.Pd., M.Pd. Beliau menghimbau agar guru-guru menerapkan pembelajaran berdiferensiasi yang meliputi analisis kebutuhan belajar siswa berdasarkan gaya belajar, minat siswa, dan kesiapan belajar siswa.

       Untuk pelatihan literasi dan numerasi mendatangkan narasumber dari salah satu penekun literasi yaitu Dr. I Wayan Artika, M.Hum. Beliau memberikan pandangan bahwa literasi itu bukan soal membaca ataupun menulis, melainkan  literasi adalah pengetahuan. Pada kesempatan ini salah satu dosen Undiksha yang akrab dipanggil Pak Artika ini memaparkan kepada bapak/ibu guru SMAN 1 Selemadeg terkait dengan wawasan literasi, yang berawal dari kehidupan manusia yaitu  proses mengingat. Dengan mengingat, manusia mampu mengkomunikasikan informasi dalam bentuk tutur, kemudian dari tutur tersebut muncul aksara yang tertulis di buku maupun lontar sehingga menjadi sebuah pengetahuan. Agar kegiatan literasi menjadi bervariasi dapat dikemas dengan menghasilkan produk multimedia, membuat vlog, prakarya, dll. Selain itu sekolah juga bisa mengadakan pameran literasi, festival literasi, maupun mengadakan donasi buku. Diakhir workshop guru-guru diberikan latihan soal untuk mengasah kemampuan dalam literasi dan numerasi.

                                                                                              

Era Aryanti


Komentar

×
Berhasil membuat Komentar
×
Komentar anda masih dalam tahap moderator
1000
Karakter tersisa
Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar di sini