DINAMIS BERKARYA SELAMA 37 TAHUN
Sempat tidak terbidik oleh lensa kamera pada satu tahun silam, ditengah pandemi covid-19 menyerang, keramaian, ceremony, canda tawa, menjadi suatu hal yang asing bahkan tabu dipublikasikan. Tidak terkecuali perayaan hari jadi SMANSe yang pada usianya ke-36, tidak ada kegiatan apapun untuk memperingatinya pada waktu itu. Di penghujung bulan Oktober 2021, pandemi masih berdampingan, pembelajaran tatap muka sudah digelar, dan hari ulang tahun (HUT) SMANSe kembali dirayakan mengambil tema “Adaptif, Inovatif, Berprestasi”
Pada sambutannya kepala sekolah menyampaikan tema ulang tahun tersebut diangkat memperhatikan dengan visi sekolah yang relevan terhadap perkembangan zaman yaitu berwawasan global. Hal ini membuat bapak pimpinan mengkemas perayaan HUT SMANSe yang ke-37 secara virtual, pemilihan OSIS secara online, dan pembelajaran dalam jaringan (daring) berkolaborasi dengan kemajuan teknologi. Pembelajaran di SMANSe yang masih menerapkan campuran antara PTM (Permbelajaran tatap muka) terbatas dengan pembelajaran daring melalui aplikasi dirasa jauh lebih efektif. Pembelajaran selama 30 menit tidak menutup kemungkinan guru bisa berinovasi. Beban belajar yang meliputi tiga sampai empat mapel dalam sehari mampu memberikan kenyamanan antara guru dan siswa. Guru secara profesional mendidik siswa, belajar menggunakan aplikasi/platform, serta menerapkan merdeka belajar yaitu belajar sesuai kebutuhan siswa. Pengetahuan dan kemahiran terkait dengan teknologi rupanya menjadi suatu kebutuhan oleh guru dan tentunya siswa dalam menghadapi perkembangan pendidikan zaman sekarang. Bersamaan dengan hari jadi SMANSe, orang nomor satu di SMANSe secara resmi meluncurkan bahwa branding SMA Negeri 1 Selemadeg berbasis TIK dimulai pada semester II kedepan dan menjadi sebuah ciri khas dari sekolah yang berpusat di desa Bajera ini. Selaras dengan apa yang disampaikan oleh kepala sekolah, ketua komite SMA Negeri 1 Selemadeg pada sambutannya, beliau juga mengapresiasi program branding sekolah berbasis TIK yang merupakan hal yang penting bagi guru dan siswa sebagai wujud adaptasi terhadap teknologi.
Puncak HUT SMANSe yang ke-37 ditandai dengan pemotongan tumpeng serta penyerahan penghargaan kepada guru dan pegawai yang sudah purna bhakti sebagai ucapan terima kasih atas dedikasinya dan mengikat tali persaudaraan. Bapak Wayan Karba sebagai perwakilan guru yang sudah berakhir masa tugasnya, menyampaikan rasa bangganya walaupun sudah purna tugas masih dianggap menjadi keluarga besar SMANSe dan tidak lupa beliau berpesan kepada siswa mulailah dari langkah yang kecil sebagai awal langkah perjalanan panjang, karena kesuksesan didukung oleh banyak hal.
Sebagai lembaga pendidikan yang dinamis, HUT SMANSe juga dimeriahkan dengan perlombaan yang dilaksanakan secara virtual dikawal oleh anak-anak OSIS. Lomba tersebut meliputi lomba menyanyi pop Bali, lomba tari joged, lomba membuat poster, lomba melukis wajah, lomba puisi, lomba film pendek, lomba tik tok, dan lomba story telling. Masing-masing kelas telah menunjukkan penampilan terbaiknya dan apresiasi bagi pemenang lomba juga sudah diumumkan diakhir acara peringatan HUT SMANSe.
Salah satu pemenang lomba film pendek I Made Bayu Ananta mengungkapkan, bersyukur pesan yang disampaikan dalam video dapat tersampaikan dan disambut baik oleh penonton, kami senang karya ini bisa memberikan manfaat dan hiburan. Ucapan terima kasih dan rasa bangga juga disampaikan kepada semua pihak yang terlibat serta telah memberikan gelar juara pada kelasnya. Semoga kita semua dalam lindungan Yang Kuasa sambung siswa kelas XII MIPA 4 ini.
Era Aryanti
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini